Press Release

Kembali Adakan Focus Group Discussion (FGD), Baristand Industri Bandar Lampung Sosialisasi Perubahan Nomenklatur dan Launcing Logo Baru

Kementerian Perindustrian terus berupaya mewujudkan organisasi dan tata kerja unit pelaksana teknis di lingkungan Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) yang lebih profesional, efektif, efisien dan berdaya guna. Penataan ulang organisasi dan tata kerja tersebut telah mendapat persetujuan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi melalui surat Nomor B/938/M.KT.01/2021 tanggal 8 Oktober 2021.

 

Melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan tanggal 16 Maret 2022 di gedung pertemuan Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Bandar Lampung telah dilakukan sosialisasi perubahan nomenklatur yang semula dikenal dengan nama Balai Riset dan Standardisasi (Baristand) Industri Bandar Lampung menjadi Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Bandar Lampung, serta launcing logo baru. Perubahan tersebut berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 1 tahun 2022 Baristand Industri Bandar Lampung tanggal 21 Februari 2022.

 

“Perubahan tersebut bertujuan untuk lebih fokus pada kualitas layanan Kementerian Perindustrian terhadap dunia industri.” ungkap Plt. Kepala BPSJI Bandar Lampung Prima Yudha Hayati.

 

Plt. Kepala BSPJI Bandar Lampung mengemukakan, perubahan tersebut menyebabkan BSPJI Bandar Lampung tidak lagi memiliki tugas dan fungsi sebagai unit penelitian dan pengembangan, namun mendapatkan tugas baru terkait penerapan teknologi industri dan penerapan standar serta tetap memberikan berbagai macam layanan jasa industri.

 

Dalam hal layanan jasa industri, Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Bandar Lampung telah memiliki beberapa Lembaga yang sudah terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional, yaitu Laboratorium Penguji, Lembaga Inspeksi Teknis (LIT), Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) dan Laboratorium Kalibrasi. Selain itu terdapat Lembaga Pelatihan dan Konsultansi Manajemen Teknis yang memiliki tujuan mendampingi para pelaku industri agar dapat meningkatkan kualitas dan produktivitasnya.

 

“BSPJI Bandar Lampung juga sedang mengembangkan Lembaga Pemeriksa Halal serta Laboratorium Halal untuk membantu industri dalam mendapatkan sertifikasi halal.” imbuhnya.

 

Disela-sela diskusi dengan para perwakilan perusahaan dan pelanggan, Prima Yudha Hayati menyampaikan agar sosialisasi terkait perubahan nomenklatur ini dapat meningkatkan kerjasama dalam berbagai kegiatan sehingga pada akhirnya Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Bandar Lampung dapat memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan dan perkembangan industri di Provinsi Lampung.

 

Dalam kegiatan ini turut hadir perwakilan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung, Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Dinas Perindustrian Kota Bandar Lampung, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandar Lampung. Hadir juga perwakilan dari PT. PLN (Persero) Unit Induk PEmbangkitan Sumbagsel Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Bandar Lampung. Universitas Lampung. Prodi Kimia, Prodi Teknik Kimia, Prodi Rekayasa Kosmetik Institut Teknologi Sumatera, dan Jurusan Teknologi Pertanian Politeknik Negeri Lampung (Polinela), SMK-SMTI Bandar Lampung.

 

Perwakilan dari PT. Trijaya Tirta Dharma, PT. Prabu Tirta Jaya Lestari, PT. Tunas Baru Lampung, PT. Budi Andalan Agro, PT. Asia Menara Perkasa, PT. Adhya Tirta Lampung, PT. Tirta Gemilang Jaya, CV. Sinar Laut, CV. Obor Mas, CV. Bela Citera Persada, CV. Bumi Indah. CV. Garam Alam, KUB Tegarindo, UD. Tiga Permata, UD. Gunter Jaya, UD. Jaya Prima dan PD. Lautan Jaya.

 

Pada akhir kegiatan Focus Group Discussion (FGD), diselenggarakan juga pembagian bantuan bahan makanan pokok kepada sebagian besar masyarakat di lingkungan sekitar kantor dan para pegawai/petugas kebersihan dan security yang bertugas menjaga keamanan kantor. Kegiatan ini diinisiasi oleh Dharma Wanita Persatuan Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Bandar Lampung. Kegiatan pembagian sembako ini bertujuan agar masyarakat sekitar dapat merasakan dampak positif atas keberadaan Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Bandar Lampung ditengah-tengah mereka.

Back to top button